ILINE ROHIL, PUJUD-Aksi cepat tanggap dilakukan oleh kapolsek Pujud AKP BOY SETIAWAN, S.A.P., M.Si. dalam kegiatan Verifikasi dan Pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terpantau melalui Aplikasi Dashboard Lancang Kuning (DLK) di Kecamatan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir Riau, pada Selasa (22/07/2025). 

• Baca juga: GPM-R Akan Gelar Aksi Unjuk Rasa di Polda Riau: Bustamar Bantah Terkait Dugaan Perambahan Hutan

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kesigapan Kapolsek Pujud dalam menghadapi ancaman karhutla yang kembali muncul di musim kemarau ini.

• Baca juga: Defisit Rp1,76 Triliun, DPRD Riau Didesak Bentuk Pansus oleh Elemen Mahasiswa

Adapun Titik api yang termonitor berada di wilayah Kepenghuluan Siarang arang, dengan titik koordinat terdeteksi, 1° 22' 53.33" N, 100° 45' 27.18" E (1.38148, 100.75755).

• Baca juga: Gagal Pahami Keterbukaan Informasi, OPD Riau Terancam Merusak Citra Gubernur

Kapolsek Pujud" AKP BOY SETIAWAN, S.A.P., M.Si. menyampaikan bahwa kegiatan ini melibatkan 29 personel gabungan yang terdiri dari unsur Polri 17, TNI 2 orang, Kecamatan 2 orang, MPA 2 orang, masyarakat 6 orang.

• Baca juga: PSPI dan Warga Bersatu, Tuntut Hukum Tegas untuk Penjual Lahan Konservasi

Sarana prasarana yang mendukung dalam melakukan Pemadaman dan pendinginan menuju titik lokosi, Honda R 2 30 Unit, mobil R 4 02 Unit, Pompong 2 Unit, Mesin 4 Unit Mini Striker Nozel 4 unit, Selang 25 Unit, Selang hisap 4 Unit.

• Baca juga: Antispasi Gaguan Kamtibmas, Polsek Pujud Lakukan Patroli Dan Staby Di Wilayah Yang Dianggap Rawan

Lokasi kebakaran berada di atas lahan Semak Belukar Berisi Pohon Pohon Kayu Besar (Hutan) seluas kurang lebih 5 hektare. Adapun hambatan Personil dalam melakukan pamadaman Persediaan air cukup Sulit ditambah Kondisi cuaca Panas angin berhembus Kencang

• Baca juga: SPBU 14.282.683 Diberitakan Miring, Pengawas: Oknum Tak Diberi Bantuan

Kapolsek selaku pimpinan tim di lapangan menjelaskan bahwa tim menghadapi tantangan berat di medan operasi. "Jarak tempu dari Polsek Ke titik Pemadaman ± 25 KM dengan waktu tempuh ±  2 Jam melalui jalur darat dan Sungai Menyebrang Menggunakan Sampan atau Pompong dan Berjalan Kaki Ke Lokasi lebih kurang 2 km.," ujarnya.

• Baca juga: SMK M YUNUS BAWA 5 PIALA PULANG

Usai pemadaman, tim langsung melakukan proses pendinginan untuk mencegah api kembali muncul dari bawah permukaan. Selain itu, telah dilakukan pemasangan police line di sekitar lokasi, dan penyelidikan tengah berlangsung untuk mengungkap penyebab pasti terjadinya kebakaran.

• Baca juga: Menyayat Hati,  Kasus Penganiayaan Anak di J.CO Pekanbaru Menuai Sorotan Publik

Langkah ini penting agar kita tidak hanya memadamkan, tapi juga bisa mencegah kebakaran serupa terjadi di kemudian hari,” tegas AKP BOY SETIAWAN, S.A.P., M.Si.

• Baca juga: Aparatur Sipil Negara (ASN) Dan Tenaga Honorer Pemkab Rohil, Lakukan Aksi Damai Didepan Kantor (BPKAD)

Kegiatan ini menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menghadapi ancaman karhutla. Kolaborasi antara aparat, perusahaan, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan operasi ini.

• Baca juga: Kholifah Kenegerian Kuntu : Pihak Terkait Pura-pura Buta, Ada Apa Dengan Penegak Hukum ?

Kapolsek berkomitmen penuh menjaga keamanan dan mencegah karhutla di wilayah hukum kami. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga alam dan mencegah tindakan yang bisa memicu kebakaran,” pungkas AKP BOY SETIAWAN, S.A.P., M.Si.

• Baca juga: Jalan Lintas Sekeladi Menuju Sekapas Terputus, Aktivitas masyarakat Jadi Tergagu

Dengan aksi nyata dan semangat sinergi yang ditunjukkan hari ini, diharapkan Kecamatan Pujud bisa bebas dari kabut asap, serta memberikan perlindungan maksimal bagi lingkungan dan masyarakat.***

(ST)